Sejarah Terbentuknya Benua dan Samudra Berdasarkan Teori Apungan dan Pergeseran Benua

Berikut ini akan dibahas mengenai sejarah terbentuknya benua, sejarah terbentuknya benua dan samudra, teori apungan dan pergeseran benua, sejarah terbentuknya samudra.

Sejarah Terbentuknya Benua dan Samudra

Kalian tentu telah mengetahui bahwa benua merupakan bagian bumi yang berbentuk daratan, sedangkan samudra merupakan bagian bumi yang berbentuk perairan.

Bagaimanakah sejarah terbentuknya dua bagian bumi itu? Pelajarilah uraian berikut dengan baik!

Sejarah Terbentuknya Benua

Mengenai sejarah terbentuknya benua, teori yang paling populer dikemukakan oleh Alfred Lothar Wegener. Ia memperkenalkan teori “Apungan dan Pergeseran Benua” pada tahun 1912 di depan para ahli Geologi di Frankfurt, Jerman. 

Teori itu disusun dalam sebuah buku yang berjudul “Die Enstehung der Kontinente und Ozeane “ yang berarti “Asal Usul Benua dan Lautan. 

Sejarah Terbentuknya Benua dan Samudra Berdasarkan Teori Apungan dan Pergeseran Benua
Sejarah Terbentuknya Benua

Semula buku ini menimbulkan polemik di kalangan para ahli geologi, namun akhirnya pada tahun 1960 teori ini mendapat dukungan dari ahli-ahli ilmu bumi. Titik tolak pemikiran teori “Apungan dan Pergeseran Benua” oleh Wegener adalah sebagai berikut.

a. Pada Zaman Permian (± 225 juta tahun yang lalu)

Semula semua benua tergabung dalam satu benua yang disebut Pangaea. Benua purba Pangaea ini dibedakan menjadi dua bagian besar, yaitu bagian utara (Benua Laurasia) dan bagian selatan (Gondwana).

b. Pada Zaman Trassic (± 200 juta tahun yang lalu)

Saat itu Pangaea mulai pecah dengan membukanya Samudra Atlantik Utara antara Laurasia dan Gondwana. 

Saat itu pula Gondwana pecah menjadi tiga, yaitu Amerika Selatan, Afrika, dan India. Posisi ini semakin menciutkan Laut Thethys sewaktu Amerika Selatan, Afrika, dan India bergerak ke utara.

c. Pada Zaman Jurrasic (± 135 juta tahun yang lalu)

Sebuah retakan melebar antara Amerika Utara dan Eurasia dengan memperlebar Atlantik Utara. Amerika Selatan dan Afrika mulai terpisah sepanjang suatu retakan yang akan menjadi Samudra Atlantik Selatan (India terus bergerak menuju Asia).

d. Pada Zaman Cretaceous (± 65 juta thaun yang lalu)

Amerika Selatan dan Afrika telah menempuh jalan masing-masing. Amerika Utara dan Eropa masih dihubungkan oleh Greenland. India semakin mendesak Asia.

e. Pada Zaman sekarang

Sekarang ini (seperti kondisi benua sekarang) merupakan zaman emas bagi pulau-pulau. Greenland telah terbentuk terpisah, sementara Australia telah berpindah ke utara dari Antartika. 

India telah menabrak Asia (membentuk Pegunungan Himalaya) Setelah mengetahui tentang teori terbentuknya benua tersebut, coba sekarang ungkapkan sejarah terbentuknya benua dengan bahasamu sendiri!

Sejarah Terbentuknya Samudra

Sekitar 4,4 milyar tahun yang lalu, bumi mulai mendingin akibat mulai berkurangnya aktivitas vulkanik, selain itu atmosfer bumi pada saat itu masih tertutup oleh debu-debu vulkanik yang mengakibatkan terhalangnya sinar matahari sampai ke bumi. 

Sejarah Terbentuknya Benua dan Samudra Berdasarkan Teori Apungan dan Pergeseran Benua
Sejarah Terbentuknya Samudra

Akibatnya uap air di atmosfer mulai berkondensasi dan terbentuklah hujan. Hujan inilah yang mulai mengisi cekungan-cekungan di bumi sehingga terbentuklah samudra dan laut. 

Samudra saat itu bersifat sangat asam dengan air yang mendidih (kira-kira 100°C. Keasaman air samudra ini terjadi karena saat itu atmosfer bumi dipenuhi oleh karbon dioksida. 

Keasaman air inilah yang menyebabkan garam-garaman sehingga air samudra dan laut menjadi asin seperti sekarang ini.