Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

PENGERTIAN SHALAT ISYRAQ (SYURUQ)?

Shalat Isyraq atau shalat Syuruq itu sama dengan shoat Dhuha. Shalat Dhuha yang dikerjakan diawal waktunya. Waktu shalat Dhuha adalah sejak matahari terbit setinggi tombak sampai menjelang waktu Zhuhur. Jika diperkirakan dengan jam pada masa sekarang adalah sekitar 12 menit sejak matahari terbit sampai 5 menit sebelum masuk waktu Zhuhur.
Shalat Dhuha sendiri sebenarnya paling utama dilaksanakan pada waktu panas matahari mulai menyengat di kulit, menurut hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim. Sedangkan melaksanakan pada awal waktu adalah keutamaan bagi yang mendahuluinya dengan dua amalan. 

Pertama, shalat shubuh secara berjamaah; dan yang kedua, menunggu saat Syuruq dengan berdiam diri di masjid sembari berdzikir kepada Allah. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh at-Tarmidziy dan ath-Thabaraniy- (para pakar ilmu hadits memperselisihkan keshahihannya)- berikut ini:

Barangsiapa yang mengerjakan shalat Shubuh secara berjamaah kemudian ia duduk berdzikir kepada Allah sampai matahari terbit, lalu ia mengerjakan shalat dua rekaat, maka itu semua senilai dengan pahala haji dan umrah.”

Jadi, shalat Dhuha yang dikerjakan pada awal waktu disebut juga dengan shalat Syuruq atau Isyraq. Dan pahala haji dan umrah-dengan mengasumsikan hadits tersebut shahih, bukan terkait dengan shalat Syuruq itu saja, tetapi juga terkait dengan shalat Shubuh yang dikerjakan secara berjamaah dan duduk berdiam diri di masjid berdzikir kepada Allah sampai waktu Syuruq atau awal waktu Dhuha tiba. Wallahu a’lam bish shawab.[]